16 Desember 2015

Unsur-Unsur dalam Teater

Setelah membahas secara kasar apa sih yang dimaksudkan dengan teater, kita akan menelusuri lebih dalam tentang apa saja sih unsur-unsur yang membentuk sebuah teater.

Ada 2 Unsur dalam teater  yaitu unsur internal dan eksternal, yang termasuk dalam unsur internal adalah :

1. Aktor
Aktor merupakan penunjang utama dalam teater. Dan aktor juga menghasilkan beberapa unsur diantaranya, unsur gerak dan suara.
2. Naskah
Naskah atau bisa disebut lakon dalam teater juga merupakan penunjang yang melahirkan berbagai unsur-unsur yang ada yaitu, aktor, pentas, sutradara, dan kostum.
3. Pentas
Pentas merupakan salah satu unsur yang menghadirkan nilai estetika sebuah pertunjukan, karena pentas merupakan juga menghadirkan unsur penunjang yang di dalamnya ada properti, tata lampu, dan alat-alat yang lain yang berkenaan dengan pentas.
4. Sutradara
Sutradara merupakan unsur yang mengarahkan semua unsur dalam sebuah seni pertunjukan. Mengarahkan seorang aktor, membedah naskah, melahirkan ide-ide tentang pentas yang mau digunakan.
5. Kostum
Kostum adalah unsur penunjang yang membuat seorang aktor bisa kelihatan membawakan wataknya yang bagaimana.

Unsur internal tersebut menyangkut bagaimana didalam pementasan tersebut, karena bisa dikatakan unsur internal merupakan hatinya teater, bila tidak ada unsur internal tidak akan tercipta suatu pementasan. Tetapi perlu diketahui pula unsur internal tidak akan bisa berjalan tanpa unsur eksternal.

Unsur eksternal yaitu mengurus segala yang berkenaan dengan di luar pementasan. Yaitu staf produksi, karena staf produksi lah yang melakukan segala perlengkapan yang menyangkut pementasan.

Staf Produksi
Staf produksi menyangkut manager tingkat produser atau pimpinan produksi sampai segala bagian dibawahnya . Adapun tugas masing-masing:

Produser/ pimpinan produksi
a. Mengurus produksi secara keseluruhan
b. Menetapkan personal (petugas), anggaran biaya, program kerja fasilitas dan sebagainya.

Direktur/ sutradara
a. Pembawa naskah
b. Koordinator pelaksanaan pementasan
c. Menyiapkan aktor

Stage manager
a. Pemimpin panggung
b. Membantu sutradara

Desainer
Menyiapkan aspek-aspek visual:
a. Setting (tempat, suasana)
b. Property (perlengkapan pentas)
c. Lighting (tata lampu)
d. Costume (tata busana)
e. Sound (pengeras suara)

Crew
a. Bagian pentas
b. Bagian tata lampu
c. Bagian perlengkapan
d. Bagian tata suara musik

Bagian-bagian
a. Bagian make up : menghias aktor
b. Bagian lighting : mengatur tata cahaya pentas
c. Bagian property : menyiapkan segala properti yang dibutuhkan
d. Dan lain sebagainya : tergantung kebutuhan produsi

Setiap crew dan pemain memegang peranan penting dan saling berkerjasama untuk mencapai tujuan yaitu menampilkan yang terbaik. Segala intrik yang terjadi selama proses biasanya terjadi dan dinamakan drama belakang panggung. Hal ini menjadi ujian tersendiri bagi setiap pelaku dalam kehidupan teater.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar